Pembukaan Diklat Smart Driving Training & Training Of Trainer (Advance) Angkatan II Tahun 2025

Tabanan, 04 November 2025 — Politeknik Transportasi Darat Bali (Poltrada Bali) kembali melaksanakan kegiatan peningkatan kompetensi di bidang transportasi darat melalui Diklat Smart Driving Training dan Training of Trainer (Advance) Angkatan II Tahun 2025.
Kegiatan ini berlangsung selama lima hari, mulai tanggal 3 hingga 7 November 2025, dan diikuti oleh 15 peserta dari berbagai instansi yang bergerak di bidang transportasi darat.

Diklat secara resmi dibuka oleh Direktur Poltrada Bali, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya penerapan prinsip smart driving sebagai salah satu upaya untuk menciptakan budaya berkendara yang aman, efisien, dan berkesadaran tinggi terhadap keselamatan.
Beliau juga menyampaikan bahwa peningkatan kapasitas pengemudi dan instruktur merupakan langkah strategis dalam mendukung visi besar Kementerian Perhubungan dalam membangun SDM transportasi yang unggul, berintegritas, dan berdaya saing global.

“Melalui diklat ini, diharapkan para peserta tidak hanya menjadi pengemudi atau pelatih yang kompeten, tetapi juga menjadi agen perubahan dalam menumbuhkan kesadaran berkendara yang berkeselamatan di tengah masyarakat,” ujar Direktur Poltrada Bali dalam sambutannya.

Program Smart Driving Training dan Training of Trainer (Advance) ini memadukan aspek teori dan praktik dengan pendekatan pembelajaran interaktif. Peserta akan dibekali dengan pengetahuan terkait teknik berkendara efisien, manajemen risiko di jalan, serta metode pelatihan yang efektif bagi calon pelatih atau instruktur.

Selain sebagai bentuk peningkatan kapasitas individu, kegiatan ini juga menjadi wujud nyata komitmen Poltrada Bali dalam mendukung program Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) untuk mencetak tenaga profesional di bidang transportasi darat yang berkompeten dan berorientasi pada keselamatan publik.

Dengan terlaksananya diklat ini, diharapkan para peserta mampu menerapkan prinsip smart driving di lingkungan kerja masing-masing serta menularkannya kepada masyarakat luas, sehingga budaya berkendara yang aman, tertib, dan berkeselamatan dapat terus berkembang di Indonesia.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *